Kejarlah ilmu seakan engkau hidup selamanya, mantapkan ibadahmu seakan detik yang akan datang nyawamu akan terenggut *** kesempurnaan kita bersikap apabila kita dapat membaca situasi,memahami kondisi serta memberi kontribusi atau solusi

Air Mata Palestina menetes LAGI


Israel. Dari sejak 60 tahun yang lalu sampai sekarang,selalu menindas, memeras dan bertindak kejam. Himbauan dunia tak pernah dihiraukan. Agresi kembali pecah. Negara Palestina yang punya harkat,martabat dan kedaulatan senantiasa diinjak-diinjak keberadaannya.

Pantaslah umat islam murka dan mengutuk serangan ke jalur gaza. Namun kekuatan faksi-faksi di Plaestina senantiasa solid. Hamas, Al Qassam, Al Quds dan dukungan Hizbullah serta dukungan seluruh umat islam di dunia. Sudah 670 lebih jiwa melayang dan syahid. separuhnya sendiri adalah anak-anak dan wanita. Sekitar 3000 jiwa terluka. Kerugian material tak terhitung. Sekolah, rumah sakit, masjid, gedung-gedung pemerintahan, semua dibombardir. Ini tidak selayaknya peperangan. Dalam perang ada etika dan tata caranya, sesuai konvensi jenewa.

Amerika yang menjadi sekutu israel justru malah mendukung penuh aksi agresi ini. Memang Yahudi kaum yang sok menang sendiri dan tak berperikemanusiaan.

Tidak ada komentar: